Apakah anda sering menemukan istilah-istilah dalam web hosting seperti Entry Process, IO, IOPS dan NPROC?
Semua ini merupakan parameter sebuah web hosting dimana setiap akun hosting memiliki batasan-batasan tertentu
Berikut beberapa istilah dalam Cloud Web Hosting.
- vCPU
Bagian ini adalah mengatur berapa core maksimal sebuah proses di CPU yang diijinkan, dimana satuan dari 1 core ini ditandai dengan 100%. Jika diset 200% maka akun tersebut diijinkan untuk menggunakan 2 vCPU Core pada websitenya. User tidak akan bisa melebihi penggunakan dari CPU yang sudah ditentukan, tentunya hal ini akan mengurangi resiko seluruh pengguna mengalami akses yang lambat. - vRAM
Bagian ini adalah mengatur berapa jumlah RAM yang diijinkan untuk digunakan oleh user, server bisa mendeteksi berapa jumlah memory yang digunakan pada akun tersebut. Ketika user sudah menggunakan memory lebih dari yang dialokasikan maka halaman website akan bertambah lambat - Entry Process
Entry Process adalah sebuah indikator yang menunjukkan seberapa banyak skrip PHP berjalan secara real-time. Setiap layanan hosting punya jumlah Entry Process berbeda. Entry Proses butuh sepersekian second untuk running proses hingga selesai. Ketika visitor Anda melakukan request ke halaman web, hitungan Entry Process akan bertambah satu, setelah request yang diminta selesai, Entry Process akan berkurang. Semua proses tersebut terjadi secara real-time. Jadi jumlah Entry Process ini muncul ketika sebuah proses masuk dan keluar. Umumnya kita kenal dengan istilah Apache Concurrent Connections. Secara mudahnya dapat disebut juga dengan jumlah batasan koneksi secara bersamaan. - IO Limit
IO Limit adalah batasan kecepatan baca dan tulis data untuk sebuah akun hosting. Biasanya dalam satuan MB/s. Ketika telah mencapai limit, maka proses akan masuk kedalam kondisi sleep. Dampaknya website tidak langsung terjadi error, tetapi akan memperlambat kecepatan baca dan tulis ketika limit sudah tercapai. - IOPS (IO per second)
Istilah IOPS ini digunakan untuk memperkirakan seberapa cepat sebuah penyimpanan dapat membaca (read) dan menulis (write) paket data yang berada di berbagai tempat dalam drive per detiknya.
Misal:
Akun hosting yang memiliki IO 50MB/s, dan IOPS sebanyak 5000.
Artinya dalam satu proses bisa berjalan dengan kecepatan baca/tulis 50MB/s dengan total operasi proses maksimal jumlahnya 5000. - NPROC (number of process)
NPROC adalah limitas LVE yang membatasi jumlah maksimal proses yang ada di LVE. Ketika pengguna mencapai batas limitasi LVE, maka pengguna tidak dapat membuat proses kembali, sampai proses sebelumnya selesai. Website pengguna yang melebihi limit NPROC tidak akan dapat diakses sampai NPROC sebelumnya telah selesai.
Parameter atau istilah diatas akan berfungsi ketika menggunakan Cloudlinux OS. Biasanya provider web hosting akan memberlakukan batasan limit mulai dari EP, IO, IOPS dan NPROC. Batasan ini sangat berguna untuk melindungi akun anda, karena akun-akun cpanel akan berjalan sesuai dengan limit yang telah ditentukan oleh provider untuk setiap paket hosting. Sehingga akun hosting akan menjadi lebih stabil karena tidak ada akun yang menggunakan Resource lebih dari yang sudah ditentukan provider.
Semoga penjelasan mengenai istilah Entry Process, IO, IOPS, NPROC dalam Web Hosting ini bisa anda pahami.
Jika anda membutuhkan Cloud Hosting bisa melihat paket yang disediakan plasawebhost https://plasawebhost.com/cloud-hosting.html
